Gambar: ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/aww

Jokowi Memperlihatkan Prestasi Pembangunan Infrastruktur, Pengusaha Otobus Memberikan Tanggapan

Sabtu, 17 Agu 2024

JAKARTA - Kurnia Lestari Adnan, selaku Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), memberikan tanggapan mengenai pencapaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pembangunan infrastruktur selama sepuluh tahun masa kepemimpinannya di Indonesia.

Ia menyatakan bahwa banyak jalan tol yang telah terhubung di berbagai wilayah, yang pada gilirannya meningkatkan penggunaan bus sebagai sarana transportasi.

“Jika kita membahas infrastruktur, kita harus mengakui bahwa dalam lima hingga sepuluh tahun terakhir, pertumbuhan infrastruktur semakin terhubung di berbagai daerah dan semakin masif serta terintegrasi,” ungkap Kurnia Lestari Adnan melalui pesan singkat di WhatsApp pada hari Jumat.

Seiring dengan pesatnya pembangunan infrastruktur jalan, banyak masyarakat yang kini lebih memilih untuk melakukan perjalanan ke luar kota dengan menggunakan bus. Hal ini disebabkan oleh peningkatan efisiensi waktu yang dirasakan oleh para konsumen, serta kenyamanan yang semakin baik bagi para pengemudi berkat kondisi jalan yang memadai. Ia menjelaskan bahwa perjalanan dari Jakarta menuju Jawa Tengah, yang sebelumnya memakan waktu lebih dari 15 jam, kini dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 10 jam.

Oleh karena itu, banyak penumpang kereta api dan pesawat yang memilih untuk menggunakan layanan bus yang tersedia untuk perjalanan mereka. 

"Kami telah mengalami perkembangan berkat infrastruktur yang memadai. Sebelumnya, kami harus melewati jalan yang tidak terawat, kemacetan, dan pasar-pasar. Akibatnya, waktu perjalanan menjadi lebih lama," ungkapnya.

Dulu, perjalanan dari Jakarta ke Jawa Tengah memerlukan waktu antara 15 hingga 20 jam, khususnya menuju Solo, Wonogiri, dan daerah sekitarnya. Sementara itu, perjalanan dari Jakarta ke Surabaya bisa memakan waktu lebih dari 24 jam. Namun, saat ini, perjalanan dari Jakarta ke Jawa Tengah hanya membutuhkan waktu maksimal 10 jam, dan untuk Surabaya, waktu tempuhnya paling lama adalah 15 jam, tambahnya.

Sebagai akibatnya, sejumlah intelektual mulai beralih ke transportasi darat, khususnya dengan memanfaatkan layanan bus. 

Dia menambahkan bahwa saat ini terdapat banyak perusahaan bus yang menyediakan layanan kelas premium.

Fakta yang mengejutkan kami adalah bahwa banyak intelektual kini beralih dari menggunakan kereta dan maskapai penerbangan ke bus,” ungkapnya.

Dia berharap bahwa di pemerintahan yang baru, kegiatan ini dapat terus berlanjut karena memberikan dampak positif di berbagai sektor dan bidang usaha lainnya.

Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dalam pidato tahunan kenegaraan, menyatakan bahwa telah melakukan perbaikan dengan membangun 366 ribu kilometer jalan desa, 1,9 juta meter jembatan desa, 2.700 kilometer jalan tol baru, 6.000 kilometer jalan nasional, serta 50 pelabuhan dan bandara baru, dan 43 bendungan baru, serta 1,1 juta hektare jaringan irigasi baru.

Dengan demikian, kinerja yang dilakukannya selama sepuluh tahun ini berhasil menurunkan biaya logistik dari 24 persen menjadi 14 persen pada tahun 2023.




Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Komentar