Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) telah berhasil meraih sejumlah penghargaan dan prestasi signifikan di bidang infrastruktur selama delapan tahun berturut-turut, mulai dari tahun anggaran 2017 hingga 2024. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalsel, Ahmad Solhan, menyampaikan di Banjarbaru pada hari Selasa bahwa penghargaan ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat. “Yang paling menonjol adalah pada tahun anggaran 2024, di mana Kalsel berhasil mendapatkan penghargaan Geospasial Banua Award, peringkat kedua dalam implementasi akuntabilitas kinerja perangkat daerah, serta pembangunan jalan alternatif Batulicin-Banjarbaru sepanjang 100 kilometer yang bertujuan untuk mempermudah aktivitas masyarakat,” tuturnya. Ahmad mengungkapkan beberapa rincian penghargaan yang paling menonjol setiap tahun selama delapan tahun berturut-turut. Pada tahun 2017, Kalsel berhasil meraih juara kedua tingkat nasional untuk juru/mantri irigasi rawa dalam lomba pemilihan petugas operasional pemeliharaan irigasi permukaan dan irigasi rawa teladan. Selanjutnya, pada tahun 2018, Kalsel memperoleh peringkat kedua nasional dalam implementasi Sakip SKPD, peringkat pertama untuk petugas operasional dan pemeliharaan teladan nasional dalam kategori juru/mantri pengairan, juara kedua dalam gerakan sadar arsip di lingkungan SKPD, serta peringkat ketiga untuk kategori petugas pengamat pengairan se-Indonesia. Pada tahun 2019, Kalsel meraih penghargaan sebagai top influencer AMPK, dan pada tahun 2020, Kalsel mendapatkan peringkat kedua dalam penilaian kinerja serta peringkat kedua SKPD dalam kategori pengelolaan tindak lanjut aduan terbaik layanan digital melalui aplikasi LAPOR. Ahmad menyatakan bahwa pada tahun 2021, Kalimantan Selatan berhasil meraih penghargaan Subroto, dengan peringkat ketiga secara nasional dalam bidang efisiensi energi untuk kategori D hemat energi pada gedung pemerintahan, serta meraih juara pertama dalam program perkantoran ramah lingkungan. Pada tahun 2022, Kalimantan Selatan kembali meraih juara pertama dalam penilaian perkantoran ramah lingkungan di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Di tahun 2023, prestasi yang diraih mencakup juara pertama dalam perkantoran ramah lingkungan hidup, juara pertama sebagai top influencer AMPK, juara pertama dalam kategori keaktifan website yang mengelola komunikasi publik terkait pembangunan, juara kedua dalam tanggap reaksi cepat terhadap laporan masyarakat, serta penghargaan dari Ikatan Arsitek Indonesia atas keberlanjutan pembangunan infrastruktur di daerah. Ahmad menambahkan bahwa di antara berbagai penghargaan tersebut, terdapat beberapa proyek infrastruktur yang menonjol sepanjang tahun, yang memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat, seperti pembangunan Masjid Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, Tugu 0 Kilometer Banjarmasin, Gelanggang Olahraga Paman Birin, jalan Batulicin-Banjarbaru sepanjang 100 kilometer, serta jalan dan jembatan penghubung antar kabupaten di beberapa lokasi. Secara keseluruhan, pencapaian pembangunan infrastruktur telah mendekati target yang ditetapkan, meskipun terdapat beberapa aspek kecil yang masih memerlukan perbaikan, ungkapnya.
404